PB | Blitar – Aula kelurahan Desa Kesamben Kecamatan Kesamben Kab. Blitar dijadikan tempat oleh para Linmas se-wilayah 6 Kecamatan (Wlingi, Wates, Kesamben, Selopuro, Selorejo dan Talun) untuk menerima pembekalan materi, dari para nara sumber sebagai bekal dalam rangka Bimbingan tehnis pemberdayaan dan kesiapsiagaan perlindungan masyarakat Kabupaten Blitar yang bertujuan untuk meningkatkan kinerjanya sebagai seorang abdi negara yaitu Linmas (Perlindungan Masyarakat) yang dulunya disebut Hansip (Pertahanan Sipil).Latihan pembekalan materi akan dilaksanakan selama tiga hari, Tanggal 6 s.d 8 September 2016 dan dihadiri sebanyak 120 Personil Linmas, penerapan kedisiplinan pada anggota Linmas tentunya harus menguasai materi baik itu teori ataupun praktek dilapangan, mengapa demikian karena nantinya para anggota Linmas akan terjun langsung ke masyarakat dan diharapkan dapat melayaninya dengan baik.
Dalam kesempatan tersebut Kasdim 0808 Mayor Inf Muji Wahono yang ditunjuk langsung oleh panitia sebagai perwakilan dari instansi Militer untuk memberikan pembekalan materi tentang wawasan Kebangsaan, Selama kurang lebih satu jam waktu yang diberikan oleh panitia untuk mengisi materi tersebut kepadanya. 
Pada awal pemberian materi Kasdim menyampaikan tentang lagu kebangsaan kita yaitu Indonesia Raya, lagu kebangsaan merupakan lagu yang wajib dimiliki setiap negara agar dapat menimbulkan jiwa semangat perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan, selain itu juga merupakan simbol ke agungan negara, dengan menyanyikan lagu kebanggsaan tentunya dalam jiwa kita akan bangkit semangat untuk membela bangsanya.
Lebih lanjut Kasdim juga memberikan gambaran pada sebuah tokoh perjuangan kemerdekaan yang dengan gigih mempertahankan kemerdekaan salah satunya yaitu panglima Besar Jendral Sudirman, beliau mempunyai semangat juang yang kuat dengan semboyannya, Robek-robeklah Badanku, Potong-potonglah Jasadku, tetapi jiwaku yang dilindungi benteng merah putih akan tetap hidup, akan tetap menuntut bela siapapun lawan yang aku hadapi.
Dilihat dari semboyan beliau yang cukup membangkitkan semangat, marilah kita sebagai generasi penerus, wajib hukumnya untuk melestarikan semangat juang para pahlawan kita, 4 Pilar juga tak lupa disampaikan oleh Kasdim, dalam menjiwai rasa kebangsaaan setiap warga negara harus berpedoman pada Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI harga mati, yang harus dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tegasnya. (Her/Penrem081/red)
