oleh

LAKSAMANA PERTAMA TNI MINTORO. Y, S.Sos., M.Si., DAN LAKSAMANA PERTAMA TNI MANAHAN SIMORANGKIR, S.E., M.SC., MENINJAU LATIHAN

   PB|Situbondo Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kasal Laksamana Pertama TNI Mintoro. Y, S.Sos., M.si., didampingi Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (PUSPENERBAL) Laksamana Pertama TNI Manahan Simorangkir, S.E., M.sc., selaku Dirlat dan Direnbang meninjau latihan Survival bagi Penerbang dan Awak Pesud TNI AL di Pusat Latihan Pertempuran (PLP) Marinir Situbondo. Kunjungan Waasops Kasal disambut oleh Komandan Wing Udara 1 Kolonel Laut (P) Muhammad Tohir selaku Penanggungjawab Pelaksanaan Latihan (Palaklat) Survival, Kamis (23-03-2017).

Selama mininjau latihan survival Waasops Kasal berkenan berbaur dan berbincang-bincang dengan peserta latihan dan meneriakan yel-yel sebagai dukungan moril dan apresiasi terkait dilaksanakan latihan tersebut. Beliau juga menekankan banggalah kalian sebagai prajurit udara TNI AL yang memiliki kemampuan khusus. Bahkan Waasops Kasal sangat bangga dengan ikut sertanya dua personil Korps Wanita TNI AL (Kowal) sebagai peserta latihan bersama rekan-rekan prajurit lelaki lainnya. Latihan Sea and Junggle Survival bagi Penerbang dan Awak pesawat udara (Pesud) TNI Angkatan Laut tahun anggaran 2017 pada hari ke empat ini peserta diuji untuk mampu melintasi problem hutan PLP Marinir Situbondo. Mulai pagi hari peserta latihan meninggalkan laut Situbondo untuk melakukan survival daratan/hutan sampai dengan besuk pagi.

Untuk mempertahankan hidup selama di hutan para peserta harus mampu memanfaatkan sumber hayati dan hewani yang tersedia dan menjaga stamina agar mampu menlintasi kondisi medan latihan. Materi latihan diawali kegiatan membaca jejak di hutan, pengetahuan tumbuhan, penanganan gangguan medis, teknik lempar pisau dan kapak, jalan peta, kompas siang, teknik menjerat hewan dan menangkap ular.

Ketrampilan dan kemampuan penerbang dan awak Pesud TNI AL helikopter BELL-412 HU-418 dari Skuadron Udara 400 Wing Udara 1 Puspenerbal terlibat latihan survival dengan melaksanakan searching dan memberikan dukungan logistic kepada peserta latihan dari udara. Dengan dukungan peralalatan dan logistic tersebut sebagai sarana yang akan digunakan oleh peserta latihan melaksanakan bermalam/harbouring di hutan sampai dengan besuk pagi. Hadir dalam latihan tersebut Irdapers Itjenal selaku katim Evaluasi Latihan (Evalat), Parik Pam Itjenal selaku Tim Evalat, Penilai Latihan dari Kolatpenerbal, Komandan Skuadron 600 Wing Udara 1 selaku Paopslat.(penpuspenerbal|red)

Bagikan

Baca Juga