oleh

Mahasiswa STTP Malang Serahkan 4.000 Bibit Cabe Kepada Kasdim Kediri

PB|Kediri – Temu Mahasiswa berlangsung hari ini di ruang pertemuan Makodim 0809/Kediri antara para Mahasiswa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP) Malang dengan Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto bersama pembimbing sekaligus Kepala jurusan Peternakan STPP Malang, Yudhi Rustandi,SST,M.Si dan Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Warsito, Kamis (02/03/2017).
 
“Bukti real dari hasil keteribatan TNI dalam program ketahanan pangan, bisa dibuktikan berdasarkan data yang kita peroleh dari sampel yang ada di Kota Kediri, dan produksi gabah kering panen tahun 2016 lalu, yang semula 11.000 ton mengalami kenaikan 1.500 ton dibanding tahun sebelumnya, yaitu tahun 2015, menjadi 12.500 ton.
Strategi yang dilakukan Dinas Pertanian Kota Kediri dengan melakukan perubahan sistem tanam jajar legowo dan meningkatkan populasi tanaman, yaitu mengatur jarak tanam atau rekayasa teknik tanam padi. Data yang diperoleh, sekitar 2.000 hektar lahan pertanian yang masih tersisa di Kota Kediri, saat ini sekitar 1.900 hektar sudah ditanami padi dari berbagai jenis atau varian, sesuai dengan keinginan para petani. Apalagi bila ditinjau dari hasil maksimal gabah kering panen yang semula rata-rata 6,7 ton per hektar, saat ini sudah mengalami 7,6 ton per hektar,” ungkap Mayor Inf Joni Morwantoto.
Mayor Inf Joni Morwantoto juga menjelaskan, bahwa semua itu tidak lepas dari peran Kodim Kediri yang masuk didalam program tersebut dengan menggandeng petani setempat, untuk aktif dan berperan serta meningkatkan produksi padi di Kota Kediri. Dorongan bantuan hibah Pemerintah Pusat yang tak segan-segan menggelontorkan alsintan (alat mesin pertanian), pupuk bersubsidi, obat-obatan dan benih, juga menjadi alasan utama dari peningkatan produksi pertanian di Kota Kediri, dan Kodim Kediri ikut ambil bagian dalam pengawasan setiap pendistribusian atau penyerahannya. Hal itu dilakukan semata-mata atas instruksi pimpinan tertinggi TNI yang ingin membantu sepenuhnya kesuksesan swasembada pangan dan peningkatan kesejahteraan para petani.
“Saya berharap kerjasama antara STPP dengan Kodim Kediri bisa menjadi barometer komunikasi yang erat antara dunia pendidikan berbasis akademi atau perguruan tinggi dengan TNI. Seluruh mahasiswa STPP optimis, kerjasama yang erat di sektor pertanian ini akan memberikan input positif terkait bagaimana cara meningkatkan produktifitas dan bagaimana mengikuti modernisasi pertanian. Harapan kedepan, swasembada pangan bukan sekedar tuntutan tapi kenyataan ,dan ketergantungan terhadap produk impor sudah tidak ada lagi,” kata Yudhi Rustandi,SST,M.Si
 
Dipenghujung temu Mahasiswa, Mahasiswa STPP Malang menyerahkan secara simbolis bibit cabai kepada Mayor Inf Joni Morwantoto, selanjutnya 4.000 bibit yang sudah siap tanam akan segera dilakukan penanaman secara berkelanjutan di berbagai tempat. (Penrem 082/CPYJ|red)
Bagikan

Baca Juga