PB|Banyuwangi – Menjelang akhir tahun 2017, sebanyak 7,5 ribu liter minuman keras ilegal hasil operasi cipta kondisi Operasi Lilin Semeru 2017 dan ribuan knalpot brong dimusnahkan oleh Polres Banyuwangi, beberapa hari yang lalu. 
Acara pemusnahan miras dan knalpot brong tersebut dihadiri oleh Kapolres AKBP Doni Adityawarman, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Banyuwangi Lantamal V Letkol Laut (P) Suhartaya, M. Tr. Hanla, Dandim 0825/BWI Letkol Ruli Nuryanto, Ka PN Banyuwangi Purnomo, Ketua MUI Moh. Yamin, LC. Ketua PCNU Banyuwangi KH. Maskur Ali, Ketua LDII KH Asto Junaidi, Ketua Muhamadiyyah KH.DR Muhlis Laudin, Ka Satpol PP Banyuwangi Edi Supriyono.
Pemusnahan Barang Bukti tersebut merupakan komitmen dari seluruh Forkompinda dan tokoh masyarakat Banyuwangi untuk menyelamatkan generasi bangsa dari ancaman miras dan obat terlarang.
“Kami telah sepakat dengan seluruh Forkompinda Banyuwangi dan seluruh tokoh masyarakat untuk secara bertahap mengurangi peredaran miras dan obat-obatan terlarang demi menyelamatkan generasi muda sebagai penerus bangsa. Selian dari itu untuk turut menciptakan suasana kondusif menjelang pesta pergantian tahun,” ujar Kapolres.
Setelah pemusnahan dilanjutkan kegiatan Apel bersama di halaman polres, diharapkan dengan kegiatan apel bersama ini diharapkan keamanan dapat terkendali dan lancar, Semoga ditahun baru 2018 tetap selalu aman tanpa ada hambatan suatu apapun.(Dispenlantamal V|red)
Percetakan Surabaya Menerima Cetak Nota cetak yasin cetak Agenda dll
