PB|Surabaya – Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Roberth Wolter Tappangan, S.H., mewakili Pangarmatim Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H., M.A.P., menerima Courtesy Call Kepala Tim (Katim) Mobile Training Team (MTT) Intelijen Teritorial Bais TNI 2017, Brigjen TNI Wachid Aprilianto yang kesehariannya bertugas sebagai Dir A Bais TNI bertempat di Ruang VIP Gedung Laksamana Nala Koarmatim, Ujung Surabaya. Selasa, (19/09/17).
Informasi Mobil Baru Indonesia dan Dealer Mobil Indonesia
Selanjutnya dalam sosialisasi Mobile Training Team Intelter Bais TNI di Gedung Panti Tjahaja Armada (PTA) Koarmatim, Pangarmatim dalam amanatnya dibacakan oleh Kasarmatim menyampaikan, perubahan politik dunia yang terjadi di Era Globalisasi, telah menghadirkan suatu kompetisi antar bangsa, dimana kondisi tersebut cenderung mengarah pada upaya perebutan pengaruh yang cukup ketat,baik global,regional maupun Nasional yang secara langsung berdampak pada perubahan situasi keamanan dunia dengan munculnya isu-isu keamanan baru.
Isu-isu keamanan pada dekade terakhir ini makin kompleks dengan meningkatnya aktivitas terorisme, perompakan atau pembajakan, penyelundupan, imigrasi gelap, ilegal fishing dan kejahatan lintas negara lainnya. “Bentuk-bentuk kejahatan tersebut makin kompleks karena dikendalikan aktor-aktor dengan jaringan lintas negara yang sangat rapi, serta memiliki kemampuan teknologi dan dukungan finansial yang memadai”, ungkap Pangarmatim.
Kegiatan Mobile Training Team (MTT) Intelijen Teritorial Bais TNI agar dilaksanakan secara kontinyu dan terprogram sangat besar manfaatnya dan sangat penting untuk meningkatkan sinergitas dari masing-masing institusi,sehingga dapat terjalin kerja sama dalam mengantisipasi dan menanggulangi bebagai bentuk ancaman dan tindak kejahatan.
Selain itu, aparat intelijen dan aparat teritorial TNI AD, TNI AL dan TNI AU dapat mengembangkan intelijen teritorialnya untuk kepentingan tugas pokok organisasi yang berorientasi pada penghimpunan,pengolahan,penganalisaan dan penggunaan data-data intelijen serta teritorial dalam mendukung tugas pokok satuannya.
Melalui penyelenggaraan MTT Intelter Bais TNI ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan profesionalisme aparat intelijen TNI serta dapat memberikan keseragaman dalam pola pikir dan pola tindak melalui antar satuan intelijen, sehingga deteksi dini dan cegah dini setiap ancaman terhadap NKRI dapat tercapai, melalui kegiatan ini pula para peserta dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang proxy war dan cyber intelijen.
Hadir dalam acara Mobile Training Team Intelijen Teritorial Bais TNI diantaranya, Asintel Pangarmatim Kolonel Laut (P) Arif Sumartono, S.Sos., M.Si (Han)., para Asisten Pangarmatim, Asintel Pangdam V Brawijaya, para Kasatker Koarmatim, para Komandan Satuan jajaran Koarmatim, para Komandan Unsur yang berada di pangkalan, Ka Intel Lanud Surabaya dan Komuniti Intel TNI di wilayah Jatim.(dispenarmatim|ivan|red)
