oleh

Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejurnas PPS Betako Merpati Putih Brawijaya Terbuka 2016

PB|Malang – Panglima Divif 2 Kostrad Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P. membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Perguruan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong (PPS Betako) Merpati Putih bertampat di Universitas Brawijaya, Malang, Kamis (8/12). Sebanyak 398 orang dari 46 kontingen baik pelajar dan mahasiswa dari seluruh Indonesia mengikuti ajang bergengsi ini.Pembukaan Kejurnas PPS Betako Merpati Putih dimeriahkan oleh penampilan Peragaan Tenaga dalam Merpati Putih oleh Prajurit Yonarhanudri 2 Kostrad. Selain itu, pembukaan dimeriahkan juga dengan peragaan Seni Tari Topeng dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya.Dalam sambutan Panglima Divif 2 Kostrad menyampaikan bahwa, “Merpati Putih merupakan salah satu perguruan pencak silat bela diri Tangan Kosong (PPS Betako) dan merupakan salah satu aset budaya bangsa, yang perlu dilestarikan serta dikembangkan selaras dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi”.Dengan diadakannya Kejurnas ini diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang berbakat untuk menjadi pesilat handal, berprestasi dan profesional, serta siap untuk diterjunkan dalam Kejuaraan Tingkat Daerah, Nasional maupun Internasional. Kejurnas ini juga bertujuan untuk mencari bibit-bibit muda yang bersemangat dalam berolahraga khususnya dalam bidang martial art sebagai upaya untuk meningkatkan aktifitas fisik sehingga dapat membentuk generasi muda yang peduli akan kesehatan jasmani.Selain bertujuan untuk mencari bibit muda, tujuan khusus lain adalah mengembangkan potensi bagi pesilat dan menjaga kekompakan antar anggota, serta dengan diadakannya kejuaaran ini, maka diharapkan akan meningkatkan daya tarik peserta terhadap Kota Malang sebagai salah satu Ikon kota pariwisata dan pendidikan di Jawa Timur.

Turut hadir dalam acara pembukaan Kejurnas tersebut Rektor Universitas Brawijaya Malang, Dewan Guru PPS Betako Mepati Putih Malang Raya, Para Asisten Kasdivif 2 kostrad, Danyon Arhanudri 2 Kostrad, serta mahasiswa dan mahasiswi Universitas Brawijaya.(pendiv2|red)

Bagikan

Baca Juga