oleh

PANGKOGASFIB : REBUT DAN TEGAKKAN KEMBALI KEDAULATAN NKRI

aj-6 PB | Situbondo – Tepat pada hari “H” jam “J” latihan pendaratan amfibi, Komando Tugas Amfibi (Kogasfib) yang dipimpin langsung oleh Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Darwanto, SH., M.A.P., melaksanakan penyerbuan ke daerah sasaran yang berlangsung di Tanjung Jangkar, Situbondo. Kamis, (15/09/2016).
 Latihan Armada Jaya XXXIV/2016 yang memasuki tahap maneuver lapangan tersebut, Pangarmatim sekaligus sebagai Pangkogasfib mengawali taklimat dengan mengambil Komando dari Anjungan KRI Surabaya-591. “Disini Panglima Komando Tugas Amfibi musuh sudah didepan mata, rebut dan tegakkan kembali kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim, saya perintahkan daratkan pasukan pendarat, saya ulangi daratkan pasukan pendarat. Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT bersama kita”, tegas Pangkogasfib.aj-9
Selanjutnya, Kapal Perang TNI Angkatan Laut yang mengangkut prajurit Marinir bersiap melaksanakan Gerakan kapal ke pantai untuk mendaratkan Pasukan Pendarat (Pasrat) yang dikomandoi oleh Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) R.M. Trusono, S.Mn., menyerbu pertahanan musuh di pantai Banongan, diikuti letusan meriam kapal perang, TNI Angkatan Laut siap mengawal samudera Indonesia menuju kejayaan. Latihan Armada Jaya XXXIV/2016 kali ini disaksikan langsung oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo bersama Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.M., serta para pejabat lainnya.
Kehebatan Alutsista yang dimiliki TNI AL dalam latihan Armada Jaya XXXIV/2016 akan membuat kagum sekaligus bangga bagi yang menyaksikannya. Armada Jaya kali ini melibatkan lebih dari 7.000 personel dan 39 Kapal Perang (KRI) berbagai jenis (Kapal Selam, Perusak Kawal Rudal, Kapal Cepat Rudal, Perusak Kawal, Angkut Tank, Buru Ranjau, Kapal Tanker dan Kapal Bantu Tunda), delapan Pesawat Udara, Marinir dengan persenjataan Howitzer, Roket Multilaras GRAD 70, Tank dan kendaraan pendarat amfibi yang tergabung dalam Komando Tugas Laut (Kogasla), Komando Tugas Amfibi (Kogasfib), Komando Tugas Pendaratan Administrasi (Kogasratmin), Komando Tugas Pertahanan Pantai (Kogashantai) dan Pasukan Pendarat (Pasrat).(dispenarmatim/ivan/red)
Bagikan

Baca Juga