oleh

Panglima TNI : Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW Penuh Kasih Sayang

  PB|Cilangkap – Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW penuh dengan kasih sayang, keteladanannya banyak menginspirasi para pemimpin-pemimpin besar, seluruh kepribadian dan sifatnya merupakan cerminan yang ada dalam Al-Quran sehingga seluruh Sabda dan tindakannya diikuti oleh umat Islam. Hal tersebut disampaikan dalam sambutan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., yang dibacakan oleh Danjen Akademi TNI Laksdya TNI Siwi Sukma Adji pada acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H / 2017 M, di Masjid Jenderal Sudirman, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (20/12/2017).

Panglima TNI mengatakan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu wujud kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW, banyak hikmah dan pelajaran berharga yang dapat dipetik. “Peringatan ini diharapkan dapat memberikan nilai manfaat untuk kehidupan yang lebih baik, karena itu kehadiran Nabi Muhammad SAW merupakan karunia yang sangat besar bagi umat manusia,” ujarnya.

Lebih lanjut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menuturkan bahwa kehadiran Rasulullah harus menjadi inspirasi bagi umat muslim khususnya bagi prajurit dan ASN TNI dalam menjalani realitas hidup mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. “Kontekstualitas peringatan Maulid Nabi jangan hanya dipahami dari perspektif keislaman saja, melainkan harus dipahami dari berbagai perspektif persoalan kehidupan karena sesungguhnya kehidupan Rasulullah meliputi segala aspek kehidupan,” jelasnya.

Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW diberikan tugas untuk menyempurnakan akhlak manusia atau moralitas ditengah-tengah masyarakat dengan sistem sosial yang penuh diskriminasi dan sistem kekuatan yang penuh penindasan, dalam melaksanakan tugas tersebut yang pertama-tama dilakukan adalah tauhid dan keimanan sebagai langkah membebaskan manusia dari kesesatan. “Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya didalam merubah akhlak dan moralitas umatnya dilakukan dengan cara kasih sayang,” tuturnya.

Panglima TNI menyampaikan bahwa sebagai Prajurit dan ASN TNI disiplin dan loyalitas merupakan tuntutan yang tidak dapat ditawar dan harus memiliki semangat untuk lebih berdaya guna dalam bekerja disetiap instansi yang tidak hanya untuk mencapai sukses tetapi juga mencari makna hidup yang bernilai ibadah. Semoga dengan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam ini dapat meningkatkan disiplin, loyalitas dan keimanan serta ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” katanya.

Panglima TNI menuturkan bahwa sebagai prajurit TNI harus memperkuat soliditas dan solidaritas antar satuan dan membangun komunikasi sosial yang baik dengan masyarakat dimanapun bertugas serta harus bisa memberikan rasa aman dan nyaman di masyarakat lingkungan masing-masing. “Jadikan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2017 Sebagai Keteladanan Dalam Meningkatkan Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat,” pungkasnya.(Puspen TNI|red)

Bagikan

Baca Juga