PB | Trenggalek – Pasiter Kodim 0806/Trenggalek Kapten Inf Muyanto menghadiri Apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai melalui Hikmah Hari Pahlawan Ke 71 Tahun 2016 dengan tema “Kita Tingkatkan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat guna Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI yang Kokoh” bertempat di Lapangan Polres Trenggalek. Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 250 orang terdiri dari anggota TNI-Polri, Satpol PP, Banser, Senkom dan Tomas serta Toga, bertindak sebagai Pembina Apel Waka Polres Trenggalek Kompol Kuswara.
Hadir dalam kegiatan itu antara lain Waka Polres Trenggalek Kompol Kuswara, Pasiter Kodim 0806/Trenggalek Kapten Inf Muyanto, Kadis Pendidikan Kab. Trenggalek Kusprigiyanto, Kakebangpol Kab. Trenggalek Widarsono, Kemenag Drs. Mustofa Alhamdani Msi, Ketua NU Kab. Trenggalek KH. Fatkulloh dan Dansat Korcab. Banser Kab. Trenggalek Fatkhurohman,.
Susunan apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai adalah 1 SST Perwira Polres Trenggalek, 1 SST Kodim 0806/Trenggalek, 2 SST Polres Trenggalek, 1 SST Satpol PP Kab. Trenggalek, 1 SST Banser, 1 SST Senkom dan 1 SST Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Dalam amanat Kapolda Jatim yang dibacakan Pembina Apel Waka Polres Trenggalek Kompol Kuswara intinya menyampaikan bahwa. Keamanan wilayah merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai lapisan masyarakat bukan hanya milik aparat keamanan saja (TNI/Polri). Kita harus mengambil hikmah dari perjuangan para pahlawan dlm memperjuangkan kemerdekaan. 
Kita harus mempertahankan 4 pilar kebangsaan yang menjadi pondasi kokoh bagi bangsa Indonesia. Kita harus menghindari terjadinya konflik antar umat beragama sehingga munculnya radikalisme yang saat ini lagi marak terjadi pasca aksi unjuk rasa di Jakarta. Kapolda Jatim mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya nya kepada para Kyai, Ulama dan seluruh komponen masyarakat yang telah menjaga keamanan dan ketertiban serta tidak ikut mengirimkan masa ke Jakarta. Ucap Kapolda Jatim (Tim/Penrem081|red)
Kita harus mempertahankan 4 pilar kebangsaan yang menjadi pondasi kokoh bagi bangsa Indonesia. Kita harus menghindari terjadinya konflik antar umat beragama sehingga munculnya radikalisme yang saat ini lagi marak terjadi pasca aksi unjuk rasa di Jakarta. Kapolda Jatim mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya nya kepada para Kyai, Ulama dan seluruh komponen masyarakat yang telah menjaga keamanan dan ketertiban serta tidak ikut mengirimkan masa ke Jakarta. Ucap Kapolda Jatim (Tim/Penrem081|red)
