PB | Jakarta – Bertempat di Masjid Asy-Syuhada, Markas Kostrad, Jakarta, Selasa (28/6), Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil Kostrad memperingati Nuzulul Qu’ran 1437 H/2016 M.Peringatan Nuzulul Qur’an kali ini mengambil tema “Jadikan Hikmah Puasa Ramadhan dan Nuzulul Qur’an Sebagai Sarana Peningkatan Kualitas Iman dan Taqwa Serta Menumbuhkan Semangat Kebersamaan Prajurit Kostrad dengan Masyarakat”.
Dalam sambutannya Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi menyampaikan bahwa peringatan Nuzulul Qu’ran merupakan salah satu upaya untuk menyegarkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas diturunkannya Al-qur’an sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa. Oleh karena itu, kita harus menggali dan mengkaji lebih mendalam kandungan isi Al-qur’an yang kita yakini dapat membimbing umat manusia kepada ketenangan dan kebahagiaan dalam kehidupan, baik dalam kehidupan keprajuritan maupun dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Panglima Kostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi, mengajak kepada seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil Kostrad beserta keluarganya, untuk senantiasa menghayati dan memahami serta menjadikan Al-qur’an sebagai pedoman dan tuntunan dalam kehidupan keseharian kita. Lebih jauh lagi pesan-pesan mulia Al qur’an itu harus diimplementasikan secara nyata sesuai tugas dan tanggung jawab kita masing-masing di tengah masyarakat, bangsa dan negara.
“Hidup kita harus seimbang antara dunia dan Akhirat”. Ujar Pangkostrad.
Pada acara tersebut juga diisi dengan tausiyah oleh Ustadz H. Mohammad Thoharudin, MA., Al Hafidz sebagai CEO Majelis Qur’an Mulia (MQM) Center.
Dalam tausiyahnya Ustadz H. Mohammad Thoharudin, MA., Al Hafidz mengatakan “bahwa Al-Qur’an selain menjadi obat hati juga menjadi penuntun akhlak manusia agar dapat mencapai kebahagiaan, baik di dunia maupun akhirat. Rajinlah membaca Al-Quran agar hati tenteram,”
Lebih lanjut Ustadz H. Mohammad Thoharudin, MA., Al Hafidz juga menyampaikan betapa pentingnya memperingati Nuzulul Qu’ran, karena peringatan Nuzulul Qu’ran sebagai pengingat umat tentang Al Qur’an, karena umat akhir jaman sudah banyak yang lupa tentang Al Qur’an.
Ustadz H. Mohammad Thoharudin, MA., Al Hafidz juga menjelaskan, asal usul dan sejarah serta fungsi Al Qur’an kitab suci agama Islam. Umat Islam percaya bahwa Al-Qur’an merupakan puncak dan penutup wahyu Allah yang diperuntukkan bagi manusia, dan bagian dari rukun iman, yang disampaikan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, melalui perantaraan Malaikat Jibril dan ditulis pada mushaf-mushaf yang kemudian disampaikan kepada umatnya. Serta membaca dan mempelajarinya merupakan ibadah.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kaskostrad, Ir Kostrad, Koorsahli, Perwira Ahli, Asren Kostrad, para Asisten Kaskostrad, Kabalak Kostrad, para Dansat Satjar Kostrad, Ketua dan Wakil Ketua serta pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PG Kostrad.(penkostrad/red)
