oleh

Rakor Pendampingan Upaya Khusus Peningkatan Program Padi, Jagung Dan Kedelai (PAJALE) Kabupaten Ponorogo

  Rakor Pendampingan Upaya Khusus Peningkatan Program Padi,  Jagung Dan Kedelai (PAJALE) Kabupaten Ponorogo 4PB | Ponorogo – Bertempat di Kantor Dinas Pertanian Balai Benih Ikan (BBI) Jln. Raya Ngebel Desa Sedah Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo telah dilaksanakan Rapat Koordinasi Pendampingan Upaya Kusus (Upsus) Peningkatan produksi Padi, Jagung dan Kedelai (Pajale) yang dipimpin oleh Dirjen Irigasi dan Pertanian Kementan RI DR. Ir. Tunggul, MM. dengan penanggung jawab Kadis Pertanian Kabupaten Ponorogo  Ir. H. Harmanto, MMA. yang dihadiri  97 orang. Kamis(21/7/16)
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Direktur Irigasi dan Pertanian Kementan RI  DR. Ir. Tunggul, MM, Dandim 0802/Ponorogo yang diwakili oleh Pasiter Kodim 0802/Ponorogo Lettu Inf Bambang, Kapolres Kabupaten Ponorogo yang diwakili oleh Kabag Bimas Polres Ponorogo AKP Tulus Hariadi, Kajari Kab Ponorogo yang diwakili oleh Kasi Datun Kajari Dedy Agung Novianto, SH, Kadis Pertanian Kabupaten Ponorogo  Ir. H. Harmanto, MMA. Danramil jajaran Kodim 0802/Ponorogo, Kepala UPTD Pertanian se-Kabupaten Ponorogo dan Koordinator PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) se-Kabupaten Ponorogo.Rakor Pendampingan Upaya Khusus Peningkatan Program Padi,  Jagung Dan Kedelai (PAJALE) Kabupaten Ponorogo 2
Kadistan Kab Ponorogo Ir. H. Harmanto, MMA. Dalam sambutannya mengucapan terima kasih kepada tamu undangan yang telah berkenan hadir dalam acara ini mudah-mudahan acara dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada aral suatu apapun. Harapan kita semua swasembada pangan di wilayah Kabupaten  Ponorogo bisa terwujud dengan baik.  Acara pada hari ini adalah bertujuan untuk penyamaan pendapat apa yang telah menjadi target awal kita selama kurun waktu selama 1tahun agar hasil panen di Ponorogo dapat melebihi dari daerah-daerah lain. Kerjasama Dinas Pertanian, Dolog dan Kodim 0802/Ponorogo terkait dengan hasil Pertanian harus ditingkatkan kembali.  Alhamdulillah pada tahun ini hasil panen khususnya Padi di Ponorogo sudah melebihi target yang ditentukan apabila hasil panen Padi tersebut hanya dibutuhkan oleh masyarakat Ponorogo.Ungkap Ir. H. Harmanto, MMA.
Sedangkan Pasiter Kodim 0802/Ponorogo Lettu Inf Bambang yang mewakili Dandim 0802/Ponorogo mengatakan bahwa TNI dalam hal ini Kodim 0802/Ponorogo dalam bidang Pertanian khususnya telah memiliki MOU atau kerjasama dengan Dinas Pertanian Ponorogo maupun Sub Drive Bulog Kabupaten Ponorogo. Walaupun TNI dalam hal ilmu pertanian masih dalam tahap belajar maka diharapkan rekan -rekan dari PPL maupun Badan Penyuluh Pertanian bisa menularkan ilmunya kepada anggota TNI dalam hal ini  para Babinsa.   Kodim 0802/Ponorogo, Dinas Pertanian maupun Tim Sergap telah mewujudkan kerjasama yang baik dengan tujuan yang sama yaitu untuk meningkatkan dan menambah hasil Pertanian khususnya di wilayah Kab Ponorogo. Untuk rekan-rekan yang dilapangan mari kita semua bekerja sama sesuai bidang kita masing-masing demi untuk mewujudkan hasil panen  PAJALE maupun SERGAB yang telah menjadi tanggung jawab kita bersama. Ujar Lettu Inf Bambang.Rakor Pendampingan Upaya Khusus Peningkatan Program Padi,  Jagung Dan Kedelai (PAJALE) Kabupaten Ponorogo 1
Pada kesempatan tersebut Direktur Irigasi dan Pertanian Kementan RI DR. Ir. Tunggul, MM yang intinya  menyampaikan, Harapan saya target hasil Pertanian diwilayah Kabupaten Ponorogo agar dapat ditingkatkan kembali sehingga hasil panen setiap tahun di wilayah Kabupaten Ponorogo dapat bertambah. Alat-alat Pertanian yang telah diberikan oleh Kementerian Pertanian baik yang melalui Dinas Pertanian maupun melalui Kodim 0802/Ponorogo agar betul-betul digunakan semaksimal mungkin supaya dapat membuka lahan untuk areal persawahan artinya lahan-lahan tidur agar dapat dipergunakan kembali. Harapan saya di Kabupaten Ponorogo dalam menentukan LTT (Luas Tambah Tanam) harus jitu. Dalam pencapaian hasil Pertanian tersebut harus dilaksanakan Koordinasi dan duduk bareng antara Danramil jajaran Kodim 0802/Ponorogo, Kepala UPTD Pertanian dan Badan Penyuluh di masing-masing Kecamatan sehingga tercapai target Pemerintah selanjutnya.Kata DR. Ir. Tunggul, MM (Tim/Penrem081/red)
Bagikan

Baca Juga