PB|Surabaya – Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama TNI I.N.G. Sudihartawan, S.Pi., M.M., mewakili Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M., membuka Rapat Koordinasi Operasi (Rakornis Ops) Koarmatim Tahun 2018, bertempat di Gedung Panti Tjahaja Armada (PTA), Koarmatim Ujung, Surabaya. Rabu (21/02/2018). 
Dalam amanat Pangarmatim yang dibacakan Kasarmatim menyampaikan, Koarmatim memiliki tugas untuk mengemban fungsi TNI AL bidang pertahanan di laut dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tugas ini meliputi pelaksanaan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Sebagai Kotama Pembinaan, Koarmatim juga melaksanakan pembinaan kekuatan dan kemampuan tempur Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) dengan tujuan agar mampu melaksanakan berbagai fungsi asasi untuk pengendalian laut dan proyeksi kekuatan ke darat serta melaksanakan pembinaan potensi nasional menjadi kekuatan maritim sesuai kebijakan Mabes TNI AL.
Dalam amanat Pangarmatim yang dibacakan Kasarmatim menyampaikan, Koarmatim memiliki tugas untuk mengemban fungsi TNI AL bidang pertahanan di laut dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tugas ini meliputi pelaksanaan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Sebagai Kotama Pembinaan, Koarmatim juga melaksanakan pembinaan kekuatan dan kemampuan tempur Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) dengan tujuan agar mampu melaksanakan berbagai fungsi asasi untuk pengendalian laut dan proyeksi kekuatan ke darat serta melaksanakan pembinaan potensi nasional menjadi kekuatan maritim sesuai kebijakan Mabes TNI AL.Dalam mengemban tugas pokok tersebut, Koarmatim telah menyelenggarakan berbagai kegiatan di bawah tanggung jawab Staf Operasi Koarmatim selaku perumus dan pelaksana kebijakan Pangarmatim di bidang Operasi, latihan,taktik dan strategi dalam penggunaan kekuatan serta pembinaan Komando dan pengendalian Operasi,pembinaan potensi Maritim dan supervisi Puskodal Koarmatim.
Adapun latihan-latihan tersebut antara lain dengan menggelar Operasi di bawah Mabes TNI, Operasi di bawah Mabes TNI AL dan latihan-latihan baik latihan Matra, latihan gabungan TNI maupun latihan dengan negara lain dalam rangka pembinaan dan peningkatan profesionalisme personel, serta kesiapsiagaan operasional jajaran Koarmatim yang disertai pengawasan dan evaluasi secara periodik terhadap pelaksanaannya sehingga gelar operasi dan latihan diupayakan berhasil guna dan tepat sasaran.
Mengacu pada tugas pokok Koarmatim, hasil kebijakan Operasi pada Rapim TNI AL Rakernis Ops TNI AL dan Rasko Koarmatim Tahun 2018, maka perlu dilaksanakan Rakornis Ops Wilayah Timur guna menyampaikan berbagai kebijakan pimpinan sebagai panduan dalam melaksanakan tugas.
Tujuan dilaksanakannya Rakornis Ops Wiltim Tahun 2018 adalah untuk memecahkan berbagai permasalahan yang muncul terutama di bidang Operasi, menjalin kekompakan dan soliditas antar personel fungsional operasi, sosialisasi program kerja bidang operasi dan latihan, serta untuk menambah pengetahuan dan wawasan di bidang operasi dan hukum.
Pangarmatim juga menekankan kepada para peserta bahwa Rakornis merupakan salah satu kegiatan penting dalam menjamin keberhasilan tugas-tugas pokok operasi, agar melaksanakan perannya para peserta dengan baik, ikuti kegiatan dengan penuh rasa tanggung jawab, berikan saran dan masukan sehingga tercapai pola pikir, pola sikap dan pola tindak antar satuan Operasi sehingga tugas dan tanggung jawab di bidang Operasi dapat dilaksanakan dengan baik.
Hadir dalam acara tersebut Asops Pangarmatim, para Asops Lantamal Wilayah Timur, para Dansat, Dan KRI jajaran Koarmatim, para Kadiskum Lantamal Wiltim, serta para undangan Rakornis Ops Wiltim Tahun 2018.(Dispenarmatim|ivan|red|PB)
