oleh

“Sosialisasi Industri Kecil” Disperindag Purbalingga Digandeng TNI Dalam Non Fisik TMMD Reguler Ke-101

PB|Purbalingga – Dalam rangka kegiatan Non fisik TMMD Reguler Ke-101 Kodim 0702/Purbalingga di wilayah Desa Karangjambu, Disperindag Kabupaten Purbalingga juga tidak mau kalah untuk mensukseskan hajatan besar pembangunan bersama TNI ini.

Budi Baskoro. SE, dari Disperindag memberikan sosialisai tentang kewirausahaan guna memotifasi warga di wilayah Desa Karangjambu untuk lebih meningkatkan kesejahteraan yang bertempat di Kantor Balai Desa Purbasari Kecamatan Karangjambu yang diikuti oleh puluhan orang warga. Kamis (12/4/18).

Dengan bergandengan tangan dengan TNI, kegiatan ini cukup mendapatkan atensi dari warga Purbasari yang merupakan tetangga Desa Karangjambu. sedangkan Desa Karangjambu sendiri adalah desa sasaran TMMD Reguler Ke-101 Kodim 0702/Purbalingga. Jadi mengingat warga Desa Karangjambu sebagian besar warganya terjun kelokasi TMMD dalam membantu Satgasnya, penyuluhan ini dilaksanakan di Desa Purbasari.

Dipilihnya Desa Purbasari sebagai sasaran sosialisasi ini karena di desa ini banyak usaha rumahan atau home industry yang jika dikembangkan lebih maksimal lagi akan dapat menyerap tenaga kerja bahkan mendatangkan investor luar untuk menanamkam modalnya disini, sehingga secara otomatis  dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

“Dengan tersedianya lapangan kerja di desa sendiri, warga tidak usah repot-repot untuk mencari pekerjaan diluar wilayah atau urban ke kota lain, bahkan merantau ke luar negeri menjadi TKI. Dengan ilmu yang saya sampaikan ini, semoga dapat bermanfaat mewujudkan wilayah Karangjambu yang berdikari” ujar Budi Baskoro. SE.

Dikatakan juga “Banyak potensi Desa Karangjambu dan Purbasari yang dapat dimaksimalkan, diantaranya kayu sengon yang dapat dibuat kerajinan barang-barang furniture atau mebel dan pernak pernik lainnya, kopi dan kapulaga juga merupakan produk utamanya serta hasil pertanian dan perkebunan lainnya.

“Dengan manajemen pemasaran dan pengenalan ke umum yang tepat, serta ketersediaan tenaga pengolah yang ada, sektor ini tentunya akan dapat menyumbangkan banyak manfaat bagi kesejahteraan ekonomi warganya, ditambah sekarang akses pertanian baru sedang dibangun melalui TMMD” terang Budi.

Sosialisasi seperti sangat diperlukan sekali oleh masyarakat, terutama di pinggiran agar dapat menggali dan memanfaatkan potensi sumber daya yang tersedia, sehingga bisa menjadikan income maupun icon masyatakat itu sendiri.(Pendim 0702|red)

Bagikan

Baca Juga