oleh

TNI AL dan BI Kerja Sama Pendistribusian Uang ke Wilayah Perbatasan dan Terpencil NKRI

Jakarta – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dan Bank Indonesia (BI) melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) berkaitan pendistribusian, pengamanan dan pengawalan uang rupiah dari dan ke BI atau perwakilan BI ke seluruh wilayah perbatasan terdepan dan terluar serta terpencil di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pihak TNI AL selaku penandatangan Asisten Operasi (Asops) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muda TNI Didik Setiyono, S.E, M.M., mewakili Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M,M. sedangkan dari BI Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim (atas nama Dewan Gubernur BI) bertempat di Bali Ballroom Hotel Indonesia Jakarta Pusat, Jumat (11/06).

Kasal dalam sambutannya yang dibacakan Asops Kasal mengatakan bahwa, TNI AL merupakan bagian integral dari TNI sebagai komponen utama pertahanan negara yang bertanggung jawab terhadap tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Di samping tugas pokok tersebut, TNI AL bersinergi dengan seluruh elemen negara lainnya untuk turut serta menjamin tetap berlangsungnya kegiatan perekonomian di dalam negeri. Di sisi lain, kegiatan perbankan merupakan sebuah keniscayaan agar roda perputaran ekonomi dapat terus terlaksana, BI sebagai pengemban amanah kegiatan perbankan negara bertanggung jawab agar ketersediaan uang rupiah di seluruh penjuru nusantara dapat terpenuhi sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan sebagai upaya bagi terciptanya stabilitas kegiatan ekonomi.

Lebih jauh dikatakannya bahwa untuk mendukung hal tersebut TNI AL telah menyiapkan dukungan alutsista berupa KRI agar nantinya kegiatan ini dapat terlaksana secara optimal. Hal ini sebagai wujud dari upaya TNI AL dalam mendukung pencapaian tugas negara dalam rangka membangun kekuatan perekonomian secara merata di seluruh penjuru nusantara.

Penandatanganan kerja sama antara BI dan TNI AL merupakan wujud dari komitmen bersama yang mutual di antara kedua instansi yang sangat diharapkan secara legalitas kesepakatan yang terbentuk dapat berlangsung secara kontinu atas dasar rasa cinta akan tanah air. Penandatanganan perjanjian kerja sama ini juga merupakan langkah konkrit sekaligus bentuk komitmen abdi negara yang selaras dengan program pemerintah dalam menjaga kestabilan perekonomian, sekaligus pertahanan dan keamanan di sisi lain, kegiatan ini juga turut mendukung pencapaian kinerja masing-masing instansi secara optimal serta memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Indonesia.

Hadir dalam penandatanganan PKS ini Kadiskum AL Laksma TNI Kresno Buntoro, S.H., LL.M., Ph.D., Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Bapak Yudi, Paban II/Ops Sopsal serta perwakilan perwira dari Itjenal, Koorsahli, Srenaal, Sintelal dan Setumal.

(Ivan|dispenal)

Bagikan

Baca Juga