oleh

UPSUS GUNA MENDUKUNG LUAS TAMBAH TANAM DAN SERGAP

0c58f8b6-6122-4ca5-a040-f7b7e7304bac PB | Malang – Rabu (26/10) Kegiatan pertemuan untuk mendukung Pemerintah dalam hal luas tambah tanam dan serapan gabah serta konsolidasi pemantapan kegiatan Upaya Khusus PAJALE (padi, jagung dan kedelai) musim tanam tahun 2017 digelar di Kantor Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur Jl. Raya Karangploso KM 4 – Malang, yang dihadiri ± 250 peserta dari instansi TNI dan Dinas Pertanian di wilayah Jawa Timur.  ceb5a0a4-88d6-43a1-b727-c9f607e3a588

Sambutan dari Dirjen PSP Dr. Ir. Gatot Irianto mengawali acara tersebut, setelah itu dilanjutkan penjelasan oleh Kepaka Diperta Jatim bapak Dr. Ir. Wibowo Eko Putro tentang luas tambah tanam dan serapan gabah.  Paparnya “kita akan bersama-sama dalam mendukung Pemerintah untuk memperluas tambah tanam dan serapan gabah harapannya supaya bangsa kita tidak lagi Import beras, jagung dan kedelai  dari negara lain, akan tetapi bisa tercukupi kebutuhan pangan untuk masyarakat Jawa Timur khususnya”.d827ef89-e649-4ebf-9f09-58b7d4f3df1e

BPTP Jatim mempunyai mandat mensukseskan program Top Down pencapaian swasembada padi, jagung dan kedelai (Pajale).  Untuk program ini harus berhasil, maka Kementerian Pertanian memberikan ketegasan dengan nama Upsus.    Kegiatan ini semua dilakukan adalah dalam rangka untuk mencapai kedaulatan pangan melalui program Upsus yang akan berakhir pada tahun 2017.

            Hadir dalam acara pertemuan tersebut Komandan Korem 083/Bdj dalam hal ini diwakili Kasiter, Kepala BPTP Jatim Dr. Ir. Chendy Tafakresnanto, MP., Para Kasi Ter dan Pasi Ter Korem jajaran Kodam V/Brawijaya,  Para Dandim dan Pasi Ter Kodim        se-Jawa Timur dan 38 Kepala Dinas Pertanian  Kabupaten dan Kota se-Jawa Timur.  (Penrem 083/Bdj/red)

Bagikan

Baca Juga