oleh

Wadan Kodiklatal : Kesehatan dan Kesamaptaan Bagi Prajurit Sangat Penting.

Surabaya – Kesehatan dan kesamaptaan bagi seorang prajurit sangat penting, karena tugas dan tanggung jawab prajurit kedepan semakin berat dan komplek. Oleh sebab itu hendaknya para prajurit sadar diri akan kesehatanya dengan melaksanakan Uji Pemeriksaan Kesehatan (Urikes) dan melaksanakan tes kesegaran jasmani secara berkala.

 Demikian disampaikan Wakil  Komadan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan laut (Wadan Kodiklatal) Laksamana Pertama TNI B. Ken Tri Basuki, M.Si., (Han),CHRMP kepada Ratusan Prajurit Antap dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam acara olahraga bersama yang dilaksanakan di lapangan laut Maluku kesatrian Bumimoro Kodiklatal Surabaya.

Dalam kesempatan tersebut orang nomor dua di jajaran Kodiklatal ini menyampaikan bahwa negara dalam hal ini Dinas Kesehatan TNI Angkatan laut telah memfasilitasi bagi prajurit TNI untuk melaksanakan Uji pemeriksaan kesehatan.  Urikes bisa dilaksanakan di Satuan Kesehatan (Satkes) Kodiklatal untuk strata Pama kebawah dan di Rumkital Dr Ramelan Surabaya untuk Pamen dan Pati.

“Jangan takut karena diketahui penyakitnya setelah melaksanakan urikes, karena dengan diketahuinya sejak dini maka pencegahan dan pengobatan bisa dilakukan sejak dini pula. “ tegas Pati bintang satu dipundak tersebut.

Selain pemeriksaan Urikes Wadan Kodiklatal ini menekankan pentingnya tes kesegaran Jasmani bagi prajurit Kodiklatal. Menurutnya tes kesegaran jasmani menjadi hal yang menakutkan bagi prajurit. Oleh sebab itu agar tidak menakutkan hendaknya para prajurit memanfaatkan jam olahraga setiap hari selasa dan jumat.

Wadan Kodiklatal ini merasa yakin selama para prajurit melaksanakan olahraga rutin setiap hari selasa dan jumat ditambah pemakaian sarana olahraga bebeberapa lapangan permainan, Joging area dan sarana fitnes para prajurit akan mampu dan mendapatkan kesamaptaan yang bagus.

Diakhir pembekalanya Wadan Kodiklatal berpesan agar para prajurit dan PNS lebih bijak dalam penggunaan media sosial, karena akhir akhir ini banyak pemberitaan yang belum tentu terbukti kebenaranya. Oleh sebab itu janganlah memberikan komentar yang bukan porsinya. (dispen kodiklatal|red|noven)

Bagikan

Baca Juga